Day 3
29 Agustus 2015
Pagi-pagi, check-out dari Karadag Evi Apartment, trs kita melanjutkan perjalanan ke Xanthos. Xantos adalah sebuah kota kuno Lycia yang berada di Kalkan, Provinsi Antalya. Kota kuno ini sudah berupa reruntuhan namun tidak rata tanah, masih ada beberapa bangunan yang masih tersisa meski sudah tidak utuh. Di sebelah kota ini, ada sungai Xanthos yang mengalir. Tiket masuk kesini TL 10. Kalau sudah punya Muzekart, yaa gratis.
Xanthos adalah nama yang diberikan oleh orang Yunani, kalau oleh orang Romawi dinamakan Xanthus. Xanthos adalah pusat kebudayaan dan perdagangan dari bangsa Lycians yang kemudian dilanjutkan oleh bangsa Persia, Yunani dan terakhir bangsa Romawi.
Setelah, kerajaan Byzantine ditaklukkan pada abad ke-15 maka kota kuno ini ditinggalkan.
Banyak artefak yang ditemukan di Xanthos, misalnya 2 buah kuburan the Nereid Monument dan the Tomb of Payava yang sekarang dapat dilihat di British Museum.
Kalau The Harpy Tomb, The Xanthian Obelisk dan The Letoon Trilingual masih dapat dilihat di lokasi Xanthos.
1. The Harpy Tomb adalah peti mati yang terbuat dari marmer, berbentuk pillar tomb (kuburan yang berbentuk pilar). Mungkin awalnya itu adalah kuburan dari Kybernis, salah seorang Raja Xanthos.
2. The Xanthian Obelisk adalah pilar yang berisi tulisan (inskripsi). Ada 3 bahasa yang dipahat disini yaitu bahasa Yunani kuno, Lycian dan Milyan.
3. The Letoon Trilingual adalah juga inskripsi yang berisi 3 bahasa, yaitu : Lycian, Yunani, dan Aramaic.
Di Xanthos ada amphitheater juga dan sisa-sisa lantai jaman kuno gitu. Happy lah kalau liat kota kuno. Meski panas tapi tetap semangat. Hanya anak-anak aja yag kurang suka … hehehe. Mereka ngga ngerti apa yang harus dilihat.
0 komentar:
Posting Komentar